Kamu pernah kan bermain ke pantai?. Kenapa ada saja korban jiwa jika manusia bermain di pantai?. Apakah arus pantai itu berbahaya?. Kamu harus tahu dulu bahwa pantai itu memiliki berbagai macam arus dan memiliki karakteristik masing-masing. Ada arus yang nyaman ada juga arus yang mematikan. Setidaknya ada tiga jenis arus pantai yaitu Longshore, Rip dan Undertows current. Pengetahuan ini perlu untuk lebih mengenalkan masyarakat tentang arus pantai dan diharapkan senantiasa berahati-hati jika bermain di sana.
Arus rip current, pic: willisbrotherssurfing.com |
Rip current sangat disukai sekali oleh para peselancar. Peselancar profesional akan menggunakan arus ini untuk mendapatkan gelombang cepat dengan hanya sedikit mendayung papan. Sementara longshore current bergerak menyusuri pantai, rip current dapat membentuk lingkaran kecil di gugusan pasir atau dekat dermaga. Rip current adalah arus air laut yang membalik arah menuju laut lepas atau tegak lurus dengan garis pantai. Arus ini biasanya akah hilang tidak jauh dari pantai dan memiliki lebar kurang dari 25 m.
Rip current biasanya punya kecepatan 1 hingga 2 kaki per detik. Namun beberapa penelitian telah mencatat kecepatan tertinggi arus ini ada di kisaran 8 kaki per detik atau lebih cepat dari perenang olimpiade. Karena arus ini bergerak tegak lurus dengna pantai dan bisa menjadi lebih kuat, wisatawan perlu berhati-hati. Orang yang terperangkap dalam arus ini dapat tersapu dari pantai dengan cepat. Salah satu cara jika terjebak dalam arus ini adalah berusaha tenang mengikuti arus dengan kepala di atas permukaan hingga kekuatan arus melemah. Setelah itu berusahalah minta bantuan SAR pantai.
Longshore current, pic: willisbrotherssurfing.com |
Kecepatan dimana gelombang mendekati pantai dipengaruhi kedalaman, lantai laut dan morfologi pantai. Saat gelombang mencapai pantai ia melepaskan energi yang menghasilkan arus lalu berjalan mengikuti garis pantai. Arus ini disebut dengan longshore current. Arus ini dipengaruhi oleh kecepatan dan sudut gelombang. Saat gelombang menabrak pantai yang curam maka kecepatan arus semakin tinggi. Sebaliknya jika sudut pantai semakin besar dan tinggi gelombang rendah maka kecepatan arus ini akan semakin lambat. Arus ini akan mengerosi pasir pantai dan membentuk morfologi pantai yang memanjang.
0 comments:
Posting Komentar