1. Fungsi Devisa
Devisa memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- a. Sebagai alat pembayaran barang-barang dan jasa impor.
- b. Sebagai alat pembayaran cicilan utang luar negeri termasuk bunganya.
- c. Sebagai alat pembiayaan hubungan luar negeri seperti biaya misi kesenian, biaya perjalanan dinas, biaya korp diplomatik dan pemberian bantuan luar negeri.
- d . Sebagai sumber pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai pembangunan.
2. Tujuan Penggunaan Devisa
Sesuai dengan fungsinya, devisa digunakan dengan tujuan:
- a. Untuk membayar barang-barang konsumsi yang masih diimpor, seperti handphone dan kain.
- b. Untuk membayar barang-barang modal yang masih diimpor, seperti mesin.
- c. Untuk membayar jasa-jasa ke luar negeri seperti jasa pelayaran.
- d . Untuk membiayai pengiriman tim kesenian dan olahraga.
- e. Untuk membiayai perjalanan dinas para pejabat ke luar negeri.
- f. Untuk membiayai korps diplomatik di luar negeri.
- g. Untuk membiayai para pemuda dan mahasiswa yang belajar di luar negeri.
- h. Untuk memberikan sumbangan ke negara-negara lain yang mengalami musibah.
- i. Untuk membangun berbagai fasilitas umum di dalam negeri.
Contohnya, sebagian devisa yang diperoleh dari pinjaman luar negeri, selain digunakan untuk mengangsur cicilan utang dan bunga, juga digunakan untuk membiayai berbagai proyek pembangunan di dalam negeri.
0 comments:
Posting Komentar